Jumat, Maret 29, 2024
BerandaPemerintahPj Bupati Resmikan Mualaf Center dan Kukuhkan Pengurus Mualaf Center...

Pj Bupati Resmikan Mualaf Center dan Kukuhkan Pengurus Mualaf Center Baitul Mal Kabupaten Nagan Raya

Suka Makmue – Neracanews.com | Penjabat (Pj) Bupati Nagan Raya Fitriany Farhas AP, S.Sos, M.Si, yang diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Ir. H. Ardimartha meresmikan Mualaf Center serta mengukuhkan Pengurus Mualaf Center Baitul Mal Kabupaten Nagan Raya.

Kegiatan peresmian sekaligus pengukuhan itu, berlangsung di halaman Kantor Baitul Mal Kabupaten Nagan Raya, Rabu (28/12/2022).

Pengurus Mualaf Center Baitul Mal Kabupaten Nagan Raya Periode 2023-2025 dibentuk berdasarkan Keputusan Kepala Baitul Mal Kabupaten Nagan Raya Nomor 451.5/125/Kpts/2022 Tanggal 27 Desember 2022.

Susunan pengurusnya, terdiri dari Pengurus Harian yang dijabat oleh H. Hariadi, SP, M.Si sebagai Ketua, Iffan Furqan, SKM sebagai Sekretaris serta Irfa Nurjannah, SE sebagai Bendahara. Untuk mendukung pelaksanaan tugasnya, Pengurus Mualaf Center memiliki 5 bidang, yaitu Bidang Data dan Informasi, Bidang Perencanaan dan Program, Bidang Pembinaan dan Kesejahteraan Sosial, Bidang Dakwah dan Pemberdayaan, serta Bidang Perempuan dan Anak.

Dalam arahannya, Sekda Ardimatha yang menyampaikan ucapan terima kasih kepada jajaran Baitul Mal Nagan Raya yang telah memfasilitasi berlangsungnya kegiatan tersebut. Ucapan itu juga turut dihaturkan kepada para mualaf yang telah berhadir.

“Atas nama Pemkab Nagan Raya, kami sangat merasa bahagia bisa bersilaturahmi dan bertatap muka dengan keluarga besar mualaf yang ada di Nagan Raya,” kata Ardimartha.

Lebih lanjut, Sekda Ardimatha mengatakan, dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, Pemkab Nagan Raya terus berupaya memaksimalkan melakukan yang terbaik kepada masyarakat, salah satunya bentuk seperti kegiatan ini.

“Kita telah bersama-sama menyaksikan acara pengukuhan Pengurus Mualaf Center Baitul Mal Kabupaten Nagan Raya,” ucap Sekda.

Sekda berharap, agar Mualaf Center ini dapat menjadi wadah bagi para mualaf untuk memperdalam ilmu agama, serta kegiatan-kegiatan sosial lainnya. Bahkan, tambahnya, dapat menjadi wadah untuk pemberdayaan ekonomi para mualaf di Kabupaten Nagan Raya.

Pada kesempatan itu, Sekda Ardimartha juga menawarkan diri untuk menjadi bapak asuh para mualaf. Begitu juga dengan para Kepala SKPK dalam ruang lingkup Pemkab Nagan Raya agar segera mengikuti jejaknya menjadi bapak asuh mualaf.

Sekda juga memberikan apresiasi kepada orang yang telah membayar zakat melalui Baitul Mal (muzakki), sehingga program-program yang telah dicanangkan oleh Baitul Mal bisa berjalan dan pastinya terwujud.

Kegiatan ini juga dirangkai dengan peresmian yang ditandai dengan pembukaan selubung papan nama Mualaf Center oleh Sekda Ardimatha, didampingi Forkopimda dan para Kepala SKPK Nagan Raya.

Sementara itu, Kepala Badan Baitul Mal Kabupaten Nagan Raya H.M. Kasem Ibrahim, S.Sos dalam sambutannya mengatakan, setiap tahun pihaknya selalu memberikan zakat atau santunan kepada para mualaf yang ada di Nagan Raya.
“Karena mereka bagian dari senif zakat atau salah satu yang berhak menerima santunan zakat tersebut,” ujar Kasem.

Tujuan Mualaf Center ini dibentuk untuk dilakukan pembinaan kepada para mualaf, supaya mualaf tidak hanya menjadi pendengar, tapi kita akan orbitkan mereka untuk menjadi da’i/mubaligh, yang nantinya akan memberikan penyuluhan agama terutama bagi keluarga sendiri dan kepada semua mualaf di Kabupaten Nagan Raya.

Kasem menuturkan, pihaknya juga akan lakukan pemberdayaan ekonomi pada mualaf. Bahkan, Baitul Mal juga telah mengalokasikan dana mencapai Rp 1 miliar untuk para mualaf.

“Mudah-mudahan dapat dimanfaatkan oleh mualaf. Tanpa bunga yang harus dikembalikan, cukup kembalikan uang mukanya saja. Bagi yang sudah dapat mengembalikannya, semoga program ini bisa membina dan bermanfaat bagi mualaf,” tukas Kepala Baitul Mal Nagan Raya, Kasem Ibrahim.

Sebelumnya, seorang Pembina mualaf dari Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya, Sulaiman menyampaikan bahwa kita harus bersyukur terlahir dalam kondisi muslim, sementara saudara-saudara kita yang awalnya bukan muslim, mereka harus berjuang untuk bisa mendapatkan hidayah.

“Sebagai wujud rasa malu, ke depan kita harus lebih memperhatikan para mualaf ini, serta pembinaan dari semua elemen masyarakat secara kontinuitas termasuk Pemkab Nagan Raya,” Ujar Sulaiman.

Kegiatan peresmian sekaligus pengukuhan itu, turut dihadiri oleh Forkopimda, Ketua MPU, Ketua MAA, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Nagan Raya, para Kepala SKPK, Camat, Kepala KUA Kecamatan, 55 orang mualaf yang berasal dari berbagai gampong dalam Kabupaten Nagan raya serta para undangan lainnya. (Ainon)

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

Most Popular

Recent Comments