Selasa, April 23, 2024
BerandaRagamPeringati Hari Ibu Ke 94 Tahun, Satika Simamora Tekankan Peran Penting Kaum...

Peringati Hari Ibu Ke 94 Tahun, Satika Simamora Tekankan Peran Penting Kaum Ibu Menguatkan Tatanan Keluarga

Taput (Neraca News) | Dinas PPKBPPPA Kabupaten Tapanuli Utara peringati Hari Ibu yang ke 94 Tahun dan menggelar kegiatan peringatan Hari Ibu tahun 2022 di Ruang Gedung Kesenian Sopo Partungkoan Tarutung. Kamis (22/12/2022).

Turut hadir dalam acara peringatan hari Ibu, Nawal Lubis istri Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi, Ketua TP PKK Tapanuli Utara Satika Simamora di dampingi Wakil Ketua TP PKK Taput Marsaulina Lumbantobing, istri Arief Sudarto Trinugroho Sekretaris Daerah, istri Ketua DPRD Taput Emmy Pasaribu, Kepala Dinas PPKBPPPA Taput Donna Situmeang serta rombongan Tim Penggerak PKK.

Dalam memperingati Hari Ibu, TP PKK Kabupaten Tapanuli Utara pada tahun ini mengangkat tema ‘ Perempuan Berdaya, Indonesia Maju’.

Satika Simamora mengungkapkan, peringatan Hari Ibu ini merupakan kolaborasi antara TP PKK dengan PPKBPPPA Kabupaten Tapanuli.

“Di Tapanuli Utara, setiap tahunnya hari Ibu diperingati, sebenarnya apa makna dari peringatan hari ibu ini?, Peringatan hari Ibu menempatkan perempuan sebagai satu titik sentral, mengenai perempuan dalam masyarakat Indonesia, Pada tanggal 20-25 Desember 1928 di Yogyakarta diselenggarakan Kongres Perempuan yang pertama. Terselenggaranya Kongres Perempuan Indonesia Pertama ini merupakan momentum yang sangat penting dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia khususnya kaum perempuan, dan telah melahirkan langkah besar bagi kehidupan perempuan di Indonesia, dengan tercapainya pembentukan seluruh organisasi perempuan yang solid, yang ditandai dengan kelahiran organisasi perempuan Indonesia, yang berorientasi pada kemajuan perempuan, tuntutan penambahan sekolah dan pendidikan untuk anak perempuan Indonesia, perbaikan aturan tentang sokongan untuk janda dan anak yatim,” ujar Santika mengurai singkat sejarah perempuan.

Santika berharap, perempuan Indonesia khususnya Tapanuli Utara harus pintar menempatkan diri maupun membawakan diri dalam hal hal kebaikan, “Ibu berpikir, sebagai seorang wanita Batak kita harus berbeda, bagi para ibu-ibu agar terus menjadi seorang pelindung sekaligus juga pendidik bagi anak-anaknya dengan memperkuat tatanan keluarga di rumah. Sehingga jika keluarganya bagus, sebagai pendidik utamanya juga bagus. akan melahirkan generasi yang juga bagus dan produktif serta unggul,” tutupnya.

Satika mengaku bahwa dirinya merasa bangga menjadi seorang ibu dan menjadi perempuan. Ia berharap para perempuan agar terus semangat untuk berkreasi dan melakukan sesuatu yang bermanfaat untuk masyarakat.

Ditempat yang sama, Nawal Lubis istri Edy Rahmayadi Gubernur Sumatera Utara dalam sambutannya mengatakan,” Tidak banyak bisa saya berikan pada kesempatan ini, mudah-mudahan bisa menambah semangat bagi bapak dan ibu sekalian,” kata Nawal yang juga berpesan kepada Lansia agar tetap menjaga kesehatan baik fisik maupun mentalnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas
PPKBPPPA Kabupaten Tapanuli dalam laporannya mengatakan, kegiatan ini merupakan, kecamatan dan kelurahan untuk ikut ambil bagian dalam memperingati seorang sosok yang sangat berjasa bagi bangsa serta negara melalui peran di keluarga.

” Pelaksanaan peringatan Hari Ibu ke-94, untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap para ibu, sehingga membantu meningkatkan hak-hak dan kesejahteraan ibu di masyarakat khususnya di Kabupaten Tapanuli Utara, mendorong terwujudnya pemberdayaan perempuan dalam mewujudkan keluarga dan masyarakat yang berdaya saing di era digital, meningkatkan peran serta instansi pemerintah dan non pemerintah untuk menempatkan perempuan pada posisi pengambil kebijakan yang responsif gender,” ucap Donna.

Kegiatan yang dilaksanakan untuk memperingati hari Ibu yang dirangkai dalam Pemberian Tali Asih Anak Stunting, Lomba Stand Up Comedi dan Pemberian Hadiah kepada pemenang lomba.

Adapun dewan juri dalam lomba Stand Up Komedi, Pdt. Toho Sinaga, Volmer Silalahi dan ZK Lumbantobing dalam pengumumannya tampil dengan gaya masing masing yang kocak mengundang tawa.

” Yang utama untuk penilaian, penguasaan materi dan pesan tersampaikan, tingkat keaslian cerita, performanya,” ujar Pdt. Toho yang juga berpesan sudah saatnya pembangunan Tapanuli Utara dipimpin Ibu Ibu.

Keluar sebagai juara dalam lomba Stand Up Komedi yang diikuti 12 peserta sebagai berikut.

Juara I no undi 14 dengan nilai 1339, Juara II No undi 10 dengan nilai 1296 dan juara III no undi 30 dengan nilai 1292.

Harapan I no undi 5 dengan nilai 1265, Harapan II no undi 4 dengan nilai 1198 serta Harapan III no undi 21 dengan nilai 1175.

Di Akhir acara, Nawal Lubis istri Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi bersama Ketua TP PKK didampingi Kadis KB membagikan paket sembako berupa susu dan akomodasi. (Henry)

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

Most Popular

Recent Comments